Objek-Objek Paling Besar di Tata Surya, Gunung Tertinggi Ada di Planet Lain
ANTARIKSA -- Entitas tunggal terbesar yang telah diidentifikasi oleh para ilmuwan di alam semesta adalah superkluster galaksi yang disebut Tembok Besar Hercules-Corona Borealis. Saking luasnya, cahaya membutuhkan waktu sekitar 10 miliar tahun untuk melintasi seluruh strukturnya.
Sebagai gambaran, alam semesta baru berusia 13,8 miliar tahun. Tata surya kita sangat kecil dibandingkan skala Tembok Besar Hercules-Corona Borealis.
Tembok Besar Hercules-Corona Borealis dikenal sebagai klaster terbesar di alam semesta. Berikut adalah objek-objek yang sangat besar atau terbesar di sekitar Tata Surya:
Planet terbesar: Jupiter, lebarnya kira-kira 142.984 km, sekitar 11 kali diameter Bumi.
Bulan terbesar: Ganymede.
Ganymede mengorbit Jupiter, berdiameter sekitar 5.268 km dan sedikit lebih besar dari planet Merkurius.
Gunung tertinggi: Olympus Mons di Mars, tingginya kira-kira 25 km, tiga kali tinggi Gunung Everest di Bumi.
Ngarai terbesar: Valles Marineris di Mars, panjangnya lebih 3.000 km, lebarnya mencapai 600 km, dan kedalamannya 8 km. Ngarai atau canyon adalah lembah curam yang terbentuk karena aliran sungai.
Kawah terbesar: Utopia Planitia di Mars, yang diperkirakan berdiameter 3.300 km. Lokasi itu adalah area pendaratan umum pesawat ruang angkasa Viking 2 yang mendarat di sana pada tahun 1976.
Asteroid terbesar: Vesta, yang lebarnya 530 km. Letaknya di sabuk asteroid antara Mars dan Jupiter.
Planet katai terbesar: Pluto dengan diameter 2.370 km.
Dulunya Pluto dianggap lebih kecil dari planet kerdil Eris, namun pengukuran Pluto dikonfirmasi dari jarak dekat oleh pesawat ruang angkasa New Horizons pada tahun 2015.
