TrES-2b, Planet Paling Gelap di Alam Semesta, Lebih Gelap Dibanding Batu Bara
ANTARIKSA -- Banyak sekali planet-planet aneh di alam semesta. Salah satunya TrES-2b, yang merupakan planet paling gelap, lebih gelap dibandingkan batu bara.
Pada tahun 2011, teleskop Kepler milik Badan Antariksa Amerika (NASA) menemukan sebuah planet ekstrasurya aneh yang terletak sekitar 750 tahun cahaya dari Bumi. Planet itu berada di konstelasi Draco dan diberi nama TrES-2b.
Dilansir dari Futurism, planet ekstrasurya yang panas ini memantulkan kurang dari 1 persen sinar dari bintang yang menerpanya. Hal ini membuatnya jauh lebih gelap daripada batu bara dan hampir sama gelapnya dengan zat paling gelap buatan manusia di Bumi yang diproduksi oleh NASA. Zat khusus ini menyerap 99 persen cahaya yang mengenainya pada panjang gelombang optik, ultraviolet, dan inframerah.
Planet TrES-2b, mengorbit bintang induknya 30 kali lebih dekat dibandingkan jarak Bumi ke Matahari. Jarak yang sangat dekat ini memanaskan atmosfer planet hingga suhu terik mendekati 980 derajat Celsius.
Para ilmuwan tidak yakin apa yang menyebabkan planet ini menjadi begitu gelap. Namun, mereka menduga bahwa komposisi kimiawi atmosfernya mengandung beberapa bahan kimia penyerap cahaya seperti natrium, kalium, atau titanium oksida yang menguap.
Namun, keberadaan bahan kimia ini tidak cukup untuk menjelaskan kegelapan ekstrem. TrES-2b tidak memiliki awan reflektif apa pun di atmosfernya karena suhu dan kedekatannya yang ekstrim dengan bintang induknya.
Para astronom percaya bahwa ada sesuatu di planet ini yang menyerap sinar matahari, bukan memantulkannya seperti biasanya. Apa sebenarnya substansi tersebut masih menjadi bahan perdebatan dan misteri.
Meskipun gelap gulita, tempat ini bukannya tanpa warna. Karena suhu di planet ini, planet mengeluarkan warna merah menyala. Mirip seperti bara api yang menyala di perapian atau kompor listrik.