Sejarah Hari Ini: NASA Meluncurkan Solar Dynamics Observatory

Solar Dynamics Observatory mengamati dinamika Matahari untuk meningkatkan pemahaman kita tentang sifat dan sumber variabilitas matahari. Gambar: NASA

ANTARIKSA -- Pada 11 Februari 2010, NASA meluncurkan pesawat ruang angkasa untuk mempelajari cara kerja matahari. Satelit Solar Dynamics Observatory tersebut mengorbit Bumi, namun orbitnya memungkinkannya melihat matahari secara terus menerus selama hidupnya.

Solar Dynamics Observatory mencari aktivitas seperti bintik dan jilatan api matahari. Selain itu, mempelajari medan magnet matahari.

Scroll untuk membaca

Satelit itu mampu melakukan pengukuran matahari paling detail dan komprehensif. Ia juga diluncurkan tepat pada waktunya, yaitu melihat matahari selama puncak siklus 11 tahun matahari.

Sama dengan tahun 2010, tahun 24 ini juga adalah puncak siklus 11 tahun sang Surya. Karena itu, tidak heran jika mulai pertengan tahun ini, dunia akan panas lebih dari biasanya. Baca Juga: Sejarah Hari Ini: Ranger 6 Meluncur ke Bulan, Membawa 6 Kamera TV

Sementara, Solar Dynamics Observatory masih aktif untuk melihat puncak siklus tersebut untuk kedua kalinya. Sumber: Space.com