Sejarah Hari Ini: Eropa Meluncurkan Misi Pertamanya ke Venus

Pada tanggal 8 November 2005, roket Soyuz tahap atas Rusia, Fregat meluncurkan Venus Express untuk Badan Antariksa Eropa (ESA). Gambar: ESA

ANTARIKSA -- Pada tanggal 8 November 2005, Eropa meluncurkan misi pertamanya ke Planet Venus. Pesawat luar angkasa itu diberi nama Venus Express.

Venus adalah planet rumah kaca yang panas bak neraka. Lava mengalir di permukaannya, dan tekanan atmosfernya dapat dengan mudah menghancurkan pesawat ruang angkasa yang tidak terlindungi.

Scroll untuk membaca

Bahkan dari orbitnya, Venus Express harus bertahan dari radiasi yang ekstrem. Namun pesawat luar angkasa itu mampu bertahan selama lebih dari 9 tahun. Dua pesawat yang pernah mendarat di Venus adalah milik Uni Soviet dan NASA AS. Keduanya mendarat tinggal jasad tanpa nyawa; hancur dan mati.

Di orbit, Venus Express sempat melihat pusaran aneh berputar-putar di sekitar kutub selatan Venus. Hal itu juga yang menunjukkan kemungkinan tanda-tanda gunung berapi aktif.

Venus Express juga menemukan bahwa planet ini menghasilkan aurora sendiri. Aurora itu terjadi ketika partikel matahari menabrak partikel bermuatan di atmosfer Venus.

Di akhir misi Venus Express, pengendali memerintahkan pesawat ruang angkasa turun ke awan Venus. Padahal, pesawat tersebut tidak dirancang untuk melakukan aksi mengerikan itu.

Awalnya, aksi itu berjalan dengan baik, tetapi akhirnya Venus Express terdiam, dan berhenti mendengarkan perintah. Pesawat luar angkasa itu terbakar di atmosfer Venus pada Januari 2015. Sumber: Space.com