Ulasan
10 Fakta Komet Setan Bertanduk, Komet Hijau yang Sedang Menuju Bumi, Muncul Saat Gerhana Matahari?
ANTARIKSA -- Sebuah komet hijau yang eksplosif sedang melaju menuju Bumi. Saat ini, komet yang disebut komet Devil atau komet Setan sedang melintasi galaksi Andromeda yang berdekatan di langit malam.
Komet 12P/Pons Brooks (12P), juga dikenal sebagai komet setan adalah komet berdiameter sekitar 17 kilometer yang mengelilingi matahari dalam orbit sangat elips setiap 71 tahun sekali atau lebih.
Scroll untuk membaca
Scroll untuk membaca
12P adalah komet vulkanik es. Artinya, komet ini kadang meletus saat radiasi matahari membuka kerak esnya, atau inti, memungkinkannya untuk menembakkan kombinasi es dan gas (dikenal sebagai kriomagma) ke luar angkasa.
Ketika hal ini terjadi, kriomagma secara massif memperluas koma 12P (awan gas dan debu yang mengelilingi inti) sehingga membuat komet terlihat jauh lebih terang selama beberapa hari ke depan. Berikut ini beberapa fakta tentang komet Setan:
1. Komet Setan memiliki diameter sekitar 17 kilometer.
2. Komet Setan mengelilingi matahari dalam orbit sangat elips setiap 71 tahun sekali atau lebih.
3. Pada bulan Juli 2023, para astronom menyaksikan 12P meletus untuk pertama kalinya dalam hampir 70 tahun. Komet ini telah meletus dengan cukup sering sejak itu.
4. Selama letusan awal komet, koma 12P yang melebar menjadi tidak simetris karena adanya goresan di intinya, membuatnya terlihat seperti telah tumbuh sepasang tanduk setan. Namun, setelah letusan yang lebih baru, tanduk-tanduk itu tampaknya telah hilang selamanya.
5. Foto-foto terbaru komet ini juga menunjukkan bahwa komet telah mengembangkan cahaya hijau, yang disebabkan oleh tingkat tinggi dikarbon (dua atom karbon yang saling terikat) dalam koma dan ekornya, yang cukup langka.
6. 12P diperkirakan akan melakukan pendekatan terdekatnya dengan Bumi pada tanggal 2 Juni setelah terlebih dahulu melintasi matahari pada akhir April.
7. Setelah melewati Bumi, komet akan melakukan perjalanan kembali ke wilayah terluar Tata Surya, di mana ia akan menghabiskan sebagian besar 70 tahun berikutnya.
8. Saat terus melaju menuju sistem tata surya bagian dalam, 12P sekarang dapat terlihat di bagian yang sama dari langit malam seperti galaksi Andromeda. Galaksi Andromeda adalah galaksi spiral yang terletak sekitar 2,5 juta tahun cahaya dari Bima Sakti.
9. Para astrofotografer juga berharap dapat mengambil gambar komet tersebut selama gerhana matahari total yang akan datang pada tanggal 8 April 2024. Saat itu, 12P akan berada sangat dekat dengan matahari yang terhalang sementara.
10. Jika meletus dalam beberapa hari menjelang gerhana, komet tersebut juga mungkin terlihat dengan mata telanjang selama totalitas.
Ikuti Ulasan-Ulasan Menarik Lainnya dari Penulis Klik di Sini
