Ulasan

Bagaimana Misi Galileo Menemukan Tanda Kehidupan di Bumi?

Gambar bumi yang diambil dari luar angkasa menunjukkan pancaran cahaya lampu listrik di malam hari. Gambar: NASA

ANTARIKSA -- Pencarian kehidupan di luar Bumi menjadi topik hangat sejak dulu kala. Salah satu cara untuk mendeteksinya adalah mengetahui seperti apa kehidupan dan Bumi kita saat dilihat dari luar angkasa jauh. Tulisan ini menjelaskan bagaimana ilmuwan memanfaatkan misi Galileo untuk keperluan tersebut.

Oleh Brian Koberlein, Universe Today

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

Pada musim gugur tahun 1989, pesawat ruang angkasa Galileo diluncurkan ke luar angkasa, menuju Jupiter dan sistem bulannya. Mengingat jarak yang sangat jauh dari raja planet, Galileo harus melakukan tur memutar melalui tata surya bagian dalam, terbang melintasi Venus pada tahun 1990 dan Bumi pada tahun 1990 dan 1992 untuk mendapatkan kecepatan mencapai Jupiter.

Selama terbang melintasi Bumi, Galileo mengambil beberapa gambar planet kita, yang digunakan para astronom untuk menemukan kehidupan di Bumi. Gagasan 'menemukan' kehidupan di Bumi pada abad ke-21 ini mungkin tampak agak konyol, namun penelitian tersebut cukup berguna bagi para astronom yang mencari kehidupan di dunia lain.

Karena kita mengetahui adanya kehidupan di Bumi serta geografi dan keanekaragamannya, gambar dari Galileo bisa digunakan sebagai uji coba membandingkan dengan gambar exoplanet atau planet di luar tata surya. Astronom masih dalam tahap awal pembuatan gambar langsung beberapa exoplanet, dan masih mempelajari apa yang mungkin ditunjukkan oleh gambar-gambar tersebut.

Baca Juga: Bukti Kehidupan di Bumi Terdeteksi 30 Tahun Lalu, Bagaimana di Planet Lain?

Jadi, dalam karya baru yang diposting ke server pracetak arXiv, tim peneliti berfokus pada apa yang disebut disk-integrated images atau gambar disk terintegrasi. Di situlah cahaya dari sebuah planet diambil secara keseluruhan.

Gambaran mendetail tentang Bumi vs tampilannya sebagai planet ekstrasurya yang jauh. Gambar:NOAA/NASA/Stephen Kane

Alih-alih mengambil gambar detail Bumi seperti di atas, tim melihat gambar terintegrasi dari Limited Solid State Imager (SSI). Gambar diks terintegrasi yang dikumpulkannya mirip dengan gambar exoplanet yang bisa diambil dengan teknologi saat ini. Artinya, gambar Bumi jika dilihat sebagai exoplanet.

Mereka kemudian melihat keseluruhan kecerahan dan spektrum gambar-gambar tersebut untuk mengetahui bagaimana kehidupan kita di Bumi tergambar di sana. Salah satu hal yang penulis temukan adalah banyak data spektral terhapus dalam gambar terintegrasi. Hal itu membuat mereka kesulitan mengidentifikasi biosignature tertentu.

Kesulitan itu sudah diduga karena kamera Galileo dioptimalkan untuk Jupiter, yang jauh lebih jauh dari matahari sehingga lebih redup. Namun, tim tersebut mampu mendeteksi garis penyerapan oksigen, memverifikasi bahwa planet kita memiliki atmosfer yang kaya oksigen.

Baca Juga: Sistem Trappist-1 yang Sempurna Menunjukkan Keunikan Bumi untuk Kehidupan

Kehadiran oksigen tidak secara meyakinkan membuktikan adanya kehidupan di Bumi, namun itu merupakan awal yang baik. Menariknya lagi, tim itu mampu melihat perubahan albedo, atau kecerahan reflektif saat bumi berputar.

Dari situ, mereka bisa mendapatkan gambaran kasar tentang benua dan lautan di Bumi. Gambar Gilileo dapat membuktikan bahwa Bumi mempunyai campuran daratan dan lautan, sehingga cocok untuk dihuni.

Manfaat terbesar dari penelitian itu dan penelitian serupa lainnya adalah memberikan dasar untuk planet ekstrasurya yang berpotensi layak huni. Dilihat dari kejauhan dan dengan resolusi terbatas, seperti gambar itulah penampakan planet yang dapat menampung kehidupan.

Ketika para astronom menemukan exoplanet yang tampak serupa, mereka akan mengetahui bahwa mereka berada di jalur yang tepat untuk menemukan kehidupan di dunia lain. Tentu saja, langkah selanjutnya adalah konfirmasi dengan misi langsung ke exoplanet potensial tersebut. Sumber: phys.org

Ikuti Ulasan-Ulasan Menarik Lainnya dari Penulis Klik di Sini
Image

- angkasa berdenyut dalam kehendak -