13 Fakta-Fakta Pleiades, Gugus Bintang Tsurayya yang Disebutkan dalam Hadis Nabi
ANTARIKSA – Klaster bintang Pleiades telah menarik perhatian para pengamat langit selama berabad-abad. Dalam Bahasa Arab, klaster Bintang Pleiades dikenal sebagai Tsurayya.
Dalam ajaran Islam, Tsurayya atau Pleiades memiliki makna penting yang dikaitkan dengan berakhirnya bencana atau penyakit. Rasulullah Muhammad Shallalahu Alaihi Wassalam (SAW) telah menyatakan dalam hadisnya yang diriwayatkan oleh at-Thabrani, "Jika Bintang (Najm atau Tsurayya) naik, maka diangkatlah penyakit atau virus dari penduduk seluruh negeri."
Hadis ini menegaskan keyakinan bahwa peningkatan atau naiknya posisi Tsurayya dalam langit merupakan pertanda positif bagi masyarakat, yang menandakan berakhirnya wabah atau penyakit yang telah melanda suatu daerah. Ini adalah salah satu aspek spiritual dalam Islam yang menekankan pentingnya keyakinan dan harapan dalam menghadapi masa-masa sulit.
Terletak sekitar 410 tahun cahaya dari Bumi, klaster ini menjadi salah satu fenomena kosmik yang paling menarik dan paling mudah dilihat di langit malam.
Bintang-bintang dalam Pleiades memancarkan cahaya biru yang mempesona, menambah keindahan langit malam dengan gemerlapnya. Dalam klaster ini, terdapat tujuh bintang paling terang yang menonjol di antara 800 bintang lainnya. Tak heran, klister Bintang ini sering disebut Seven Sister.
Bintang-bintang paling terang itu antara lain Alcyone, Atlas, Electra, Merope, Taygete, Pleione, dan Maia. Alcyone menjadi yang paling mencolok di antara mereka.
Meskipun cemerlang, bintang-bintang Pleiades rata-rata memiliki ukuran yang lebih kecil daripada Matahari di tata surya kita. Namun, kecantikan dan keragaman mereka dalam klaster tidak kalah menakjubkan.
Berikut ini adalah fakta-fakta tentang Pleiades:
1. Pleiades telah menarik perhatian para astronom sejak masa lampau. Galileo Galilei, salah satu tokoh terkemuka dalam sejarah astronomi, adalah orang pertama yang mengamatinya melalui teleskop pada Maret 1610. Galileo menyebut Pleiades mengandung 36 bintang dalam catatan pengamatannya, membawa klaster ini ke dalam sorotan dunia ilmiah.
2. Dengan keindahannya yang memukau, Pleiades atau Tsurayya menjadi salah satu objek langit yang paling menarik dan menawan untuk diamati oleh para peneliti dan pengamat bintang di seluruh dunia.
3. Pleiades adalah atau gugus bintang terbuka, yang terdiri dari lebih dari 1.000 bintang. Pleiades terletak di rasi bintang Taurus dan berjarak sekitar 410 tahun cahaya dari Bumi.
4. Pleiades juga dikenal sebagai "Tujuh Saudara Perempuan" atau Sever Sister dan disebut juga Messier 45.
5. Sebagai gugus terbuka, bintang-bintang di Pleiades semuanya lahir pada waktu yang sama dari awan gas dan debu raksasa. Bintang-bintang terang dalam formasi tersebut bersinar biru panas dan terbentuk dalam 100 juta tahun terakhir.
6. Bintang-bintang yang ada di Pleiades sangat bercahaya dan akan cepat mati. Masa hidup mereka hanya beberapa ratus juta tahun, jauh lebih pendek dari miliaran tahun yang akan dinikmati matahari kita.
7. Pleiades dapat dilihat hampir di mana saja di seluruh dunia, kecuali di Lingkaran Antartika. Di kedua belahan bumi, Pleiades terlihat dari Oktober hingga April dan terlihat sepanjang malam pada bulan November.
8. Sebagai salah satu gugus bintang terdekat dengan Bumi dan gugus bintang yang paling jelas di langit malam, Pleiades tidak memerlukan peralatan khusus untuk dilihat.
9. Menurut Mitilogi, Pleiades adalah tujuh putri dari dewa Titan Atlas dan nimfa laut Pleione. Selama perang kuno, Atlas memberontak melawan Zeus, raja para dewa, yang menghukum musuhnya untuk selamanya menopang langit di atas bahunya. Para saudari sangat sedih sehingga Zeus memperbolehkan mereka tempat di langit untuk dekat dengan ayah mereka.
10. Dalam banyak budaya yang berbeda, Pleiades dikaitkan dengan gadis-gadis muda yang dikejar oleh seorang pemuda atau pria, yang direpresentasikan oleh Orion. Banyak cerita juga menjelaskan mengapa hanya enam bintang yang biasanya terlihat, bahkan di langit yang gelap, bukan tujuh Bintang.
Dalam mitologi Yunani, dikisahkan bahwa salah satu saudari meninggalkan bintang setelah jatuh cinta dengan manusia. Dalam banyak budaya Aborigin Australia, gadis ketujuh bersembunyi dari pria atau pria yang direpresentasikan oleh Orion, atau telah diculik atau dibunuh.
11. Dengan menganalisis gerakan Pleiades dari waktu ke waktu menggunakan data dari teleskop luar angkasa Gaia, para peneliti dapat mengetahui bahwa bintang-bintang Atlas dan Pleione dulunya jauh lebih terpisah puluhan ribu tahun yang lalu, yang bisa membuat orang kuno lebih sering mengidentifikasi tujuh bintang.
12. Berapa banyak bintang yang membentuk Pleiades? Tergantung pada seberapa tajam mata Anda dan seberapa gelap langit Anda. Anda mungkin dapat melihat sekitar 7 atau lebih bintang di gugus tersebut, tetapi ini benar-benar hanya bintang-bintang yang paling terang di Pleiades.
Jika Anda melihat gugus tersebut dengan teropong, Anda akan melihat banyak bintang lainnya juga. Sebagian besar bintang di Pleiades jauh lebih redup (bahkan dari yang bisa dilihat dengan teropong). Para astronom memperkirakan ada sekitar 1.000 atau lebih bintang di dalam gugus tersebut.
13. Pleiades lahir hanya sekitar 100 juta tahun yang lalu. Saat gugus bintang itu menua, selama ratusan juta tahun, Pleiades akan perlahan kehilangan bintang-bintangnya. Beberapa Bintang akan mati. Sementara Bintang yang lain menjauh dari gugus dan perlahan-lahan larut menjadi bagian dari populasi bintang-bintang umum di disk Bima Sakti.