Ulasan

10 Fakta Antares, Bintang Merah Sekarat yang Pada Zaman Kuno Dulu Dianggap Saingan Planet Mars

Ribuan bintang merah muda terlihat di tengah-tengah gambar, dan tak terhitung bintang bertebaran di pinggir gambar. Gambar: ESA

ANTARIKSA -- Antares adalah bintang super raksasa merah yang mendekati akhir hidupnya. Ketika tidak ada bahan bakar lagi yang tersisa untuk terbakar, bintang tersebut akan runtuh dan meledak menjadi supernova.

Menurut ahli astrofisika Paul Butterworth dan Mike Arida untuk Imagine the Universe NASA, pada saat Antares mengalami supernova, kecerahannya akan menyaingi kecerahan dari seluruh galaksi kita. Antares termasuk dalam 20 bintang terang yang terlihat di langit malam Bumi, meskipun kecerahannya bervariasi.

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

Pengamat amatir telah memperkirakan magnitudo Antares antara 0,88 hingga 1,16. Selain itu, bintang tetangganya yang kecil (Antares B) terlihat berwarna biru-putih dan kadang-kadang disebut sebagai "permata kilauan zamrud yang kecil."

Berikut ini fakta-fakta tentang Antares:

1. Nama Antares digunakan sebagai nama pendaratan bulan pada misi bulan Apollo 14, dan juga nama roket yang dikembangkan oleh Orbital Sciences Corp.

2. Antares, juga disebut alpha Scorpii, adalah bintang menonjol di Scorpius (Scorpion), sebuah konstelasi yang terlihat di langit malam selatan sebagian besar lokasi di Belahan Bumi Utara.

3. Antares berjarak sekitar 604 tahun cahaya dari Bumi.

4. Antares 700 kali lebih besar dari diameter matahari. Meskipun ukurannya besar, densitas keseluruhan Antares kurang dari satu juta bagian dari matahari.

5. Antares juga relatif dingin untuk ukuran bintang, hanya sekitar 3.593 derajat Celsius dibandingkan dengan 5.500 C untuk fotosfer matahari. Suhu rendah bintang ini menjelaskan warnanya yang kemerahan.

6. Dalam Sejarah kata "Antares" berarti "anti-Ares" atau "anti-Mars" kemungkinan karena para astronom zaman kuno mengira bintang berwarna kemerahan tersebut mirip dengan planet merah. Mars sebenarnya, kadang-kadang bisa mendekati Antares dalam perjalanan di langit malam.

7. Penampilan terang Antares menarik perhatian dalam banyak budaya kuno. Di Persia sekitar 3000 SM, Antares adalah nama salah satu dari empat bintang kerajaan di langit. Di Mesir, Antares adalah simbol dewi Selkit (yang sering disebut sebagai Dewi Skorpio.)

8. Antares memiliki tetangga dekat yaitu Antares B. Namun, Antares begitu terang sehingga menyembunyikan Antares B yang lebih redup, yang berarti bahwa Antares B tidak ditemukan sampai jauh setelah zaman teleskop. 

9. Menurut NASA, Antares telah menghabiskan seluruh hidrogen dan sekarang bersinar karena sedang meleburkan unsur yang lebih berat secara progresif.

10. Antares sering dibandingkan dengan bintang super raksasa merah lainnya dari jenisnya, sehingga ilmuwan dapat lebih memahami bagaimana bintang-bintang ini terstruktur dan di bawah kondisi apa mereka akhirnya akan menjadi supernova.

Ikuti Ulasan-Ulasan Menarik Lainnya dari Penulis Klik di Sini
Image

the alchemist