Pesawat Odysseus Akhirnya Meluncur ke Bulan, Nonton Videonya
ANTARIKSA -- Odysseus, pesawat pendarat bulan milik perusahaan Intuitive Machines Amerika Serikat akhirnya lepas landas di atas roket Falcon 9 SpaceX dari Kennedy Space Center (KSC) NASA di Florida tadi sore, Kamis, 15 Februari 2024. Peluncuran yang sedianya dilakukan pada Rabu, 14 Februari, sempat tertunda karena masalah yang tidak dijelaskan.
Jika semuanya berjalan sesuai rencana, Odysseus akan mendarat di dekat kutub selatan bulan pada 22 Februari nanti. Ia akan menjadi pesawat ruang angkasa pribadi pertama yang berhasil melakukan pendaratan di bulan. Ia menggantikan misi Peregrine milik Astrobotic yang gagal secara dramatis pada bulan lalu.
Odysseus juga digadang mengakhiri puasa Amerika Serikat, yang belum pernah mengunjungi permukaan bulan sejak misi Apollo 17 NASA lebih dari setengah abad lalu. “Kesempatan untuk mengembalikan Amerika Serikat ke bulan untuk pertama kalinya sejak tahun 1972 menuntut rasa lapar untuk melakukan eksplorasi, dan hal tersebut menjadi inti dari semua orang di Intuitive Machines,” kata Wakil Presiden Sistem Luar Angkasa Perusahaan itu, Trent Martin dalam konferensi pers.
Peluncuran yang Mulus
Baca Juga: Hari Ini, Pesawat Pembawa Jasad Manusia akan Jatuh ke Bumi dengan Kondisi Terbakar
Falcon 9 lepas landas dari Pad 39A KSC pukul 01.05 EST atau 13.95 WIB.
Sekitar 7,5 menit kemudian, tahap pertama roket kembali ke Bumi untuk pendaratan vertikal di Stasiun Angkatan Luar Angkasa Cape Canaveral, yang bersebelahan dengan situs NASA.
Sementara itu, tahap atas Falcon 9 terus melaju ke angkasa, akhirnya mengerahkan Odysseus ke orbit transfer bulan sekitar 48,5 menit setelah peluncuran. Pendarat seberat 675 kilogram melakukan kontak pertama dengan misi kontrol beberapa menit kemudian.
Odysseus akan segera mulai menuju orbit bulan, sebuah perjalanan yang akan memakan waktu enam hari. Odysseus kemudian akan bersiap untuk upaya pendaratan bersejarahnya, yang akan berlangsung di Malapert A, sebuah kawah kecil sekitar 300 kilometer dari kutub selatan bulan.
NASA akan menyaksikan percobaan pendaratan itu karena Odysseus membawa banyak instrumen ilmiah badan tersebut. Misi Odysseus yang dikenal sebagai IM-1 adalah penerbangan kedua di bawah program Commercial Lunar Payloads Services (CLPS) NASA. Dalam program itu, NASA menyewa banyak perusahaan penerbangan antariksa AS untuk mendukung pengembangan misi komersial negara itu ke depan.
Baca Juga: Pesawat Pembawa Jasad Manusia ke Bulan Mogok di Luar Angkasa, Bangsa Navajo Tersenyum
Hanya saja, misi pertama program itu, Peregrine berakhir fatal pada bulan lalu. Pesawat yang membawa serta sisa jasad manusia itu tak mampu sampai di bulan dan akhirnya kembali jatuh ke Bumi. Sumber: Space.com